Untuk Memenuhi Tugas Mata Pelajaran
Bahasa Indonesia
Disusun Oleh:
Ø Dyah
Imas Cholidina
Ø Kurnia
Nur Khamimahhttp://draft.blogger.com/blogger.g?blogID=5456594744386157518#editor/target=post;postID=4620137005143983203
Ø Novi
Febrianti
Ø Qotrunnada
Maulina
Ø Vinzia
Ethiofia Caneabung
Sekolah
Menengah Pertama Negeri 1 Cikarang Barat
Jl.
Imam Bonjol II Kec. Cikarang Barat Kab. Bekasi
Telp.
(021)88382521
2012-2013
Via, Dina, Novi, Nia, dan
Nada sedang berada di dalam kelas. Nia dan
Nada sedang asik mengobrol tentang boyband asal korea yang sedang ngetrend,
Super Junior. Via dan Novi sedang sibuk bercerita tentang laki-laki yang sedang
dekat dengan Via. Mereka semua sibuk dengan kerjaan mereka masing-
masing. Terlihat Dina sedang duduk diam bergumam sendiri sambil membaca novel.
masing. Terlihat Dina sedang duduk diam bergumam sendiri sambil membaca novel.
Novi : “Dina sini deh.”
(melambaikan tangan)
Dina :
“apaan sih? Aku lagi sibuk baca.” (menjawab dengan sinis)
Novi :
“sini dulu ada berita bagus nih!”
(Dina berjalan
menghampiri Novi dan Via yang sedang asik mengobrol)
Dina :
“berita apa?”
Novi :
“ini nih si Via lagi berbunga-bunga.”
Dina :
“oh, sama siapa sih?”
Novi :
“ sama…”
(Via memotong omongan
Novi)
Via :
“eh Nov jangan kasih tau dong.. ini rahasia tahu.”
(Nia dan Nada menghampiri
Dina, Novi, dan Via)
Nia :
“ada apa nih?”
Nada : “iya tahu nih kalian pada ngomongin
apaan sih?”
Dina :
“yaudah Nov gausah kasih tahu juga gak masalah buat aku kok.”
Via :
“maaf ya Din.”
Nada : “ada apa sih sebnernya?”
Via :
“gak ada apa-apa.”
Nada : “masa? Bohong banget.”
Dina :
“ada sesuatu yang disembunyiin Via.”
Nia :
“kamu kenapa sih pake rahasiaan segala vi. Kita kan sahabat, masa pake rahasiaan segala.” (kecewa)
Via : “aku minta maaf. Lagian ini kan
masalah aku.. nanti deh kalau aku udah udah siap
aku certain ke kalian.”
Novi :
“lebay deh pake acara siap apa gak”
Via : “suka-suka dong”
Nia : “terserah deh ya..”
Nada : “eh Nia kita kan tadi belum selesai
ngomongin SUJU.”
Nia :
“hahaha iya ya.. ayo kita lanjutin lagi.”
Nada : “ayo!!”
(keadaan hening seketika
ketika Nia dan Nada pergi meninggalkan Dina, Via, dan Novi)
(kriingg…krinngg..kriingg…….
terdengar bel istirahat telah berakhir.. semua murid masuk ke kelas masing-masing
begitupun Dina kembali ke tempat duduknya)
Dina :
“Via kenapa sih ceritanya cuma ke Novi doang.. emang sahabatnya cuma Novi doang
apa?” (gumam Dina sambil cemberut)
(Telihat Nada dengan Nia yang sedang
asik mengobrol dan Via dengan Novi yang sejak dari tadi bercanda, dan juga Dina
yang sejak dari tadi pun hanya melihat dua meja itu yang sedari tadi ramai)
(Pelajaran sekolah hari ini selesai,
seperti biasa sebelum pulang mereka selalu berkumpul di kantin.)
Via :
“eh kita besok main yuk ke rumah Novi sambil ngerjain PR.”
Dina : “Ayo..”
Nia :
“jam berapa?”
Nada : “aku gak ikut deh..”
Via : “kenapa?”
Nada : “males aja.”
Novi : “idihh.. ayo apa ikut nad..”
Dina : “ayo nad.. kita ngerjain PR
bareng..”
Nada : “tapi aku gak janji..”
Via : “jam berapa Nov?”
Novi : “ terserah asal jangan pagi-pagi..”
Via : “gimana kalau jam 9.?”
Dina : “hah? Gak kepagian tuh?”
Via : “jam Sembilan juga dari rumah
kali.. paling-paling juga jam 10 kita mulainya..”
Nia : “rumah aku deket ini sama rumah
Novi..”
Nada : “iya yang paling enak mah kamu
paling juga gak ada 20 langkah udah nyampe rumah
Novi..”
Nia : “haha iya dong”
Novi : “yaudah besok aku tunggu ya di
rumah..”
Nia : “okedeh”
Dina : “yaudah yuk kita pulang”
Keesokan Harinya…
Seperti biasa Via sampar Dina
terlebih dahulu…
Via : “Dina..!”
Dina : “iya.. masuk Vi..”
Via : “yaallah Dinaa.. kamu belum
siap-siap? Udah jam berapa ini?
Dina : “baru juga jam setengan 9” (dengan
entengnya Dina menjawab)
Via : “kebiasaan kamu mah telat melulu
dari dulu.. mana belum mandi lagi..
Dina : “idih apaan? Aku udah mandi
tahu!!”
Via : “lagian masih pakai baju tidur.”
Dina : “yaudah tinggal ganti baju doang
sih.”
Via : “cepetan!!”
5 menit kemudian….
Via : “gitu kek dari tadi.. gini kan
udah rapi..”
Dina : “yaudah ayo berangkat”
Dirumah Novi..
Via dan Dina: “Novii..
Novii..”
Novi : “eh kalian.. ayo masuk..”
Dina : “Nov dirumah kamu ada siapa?”
Novi : “aku sendiri.. papah sama mamah
aku lagi pergi kerumah saudara..”
Dina : “oiya Vi, sebenarnya kamu tuh lagi
deket sama siapa sih?”
Via : “kamu kenal ko orangnya..”
Dina : “siapa sih? Inisial nya aja deh”
Via : “R”
Dina : “hah?”
Novi : “itu lho din si Mr.R.. hahaha.”
Via : “dulu kelas 7 sekelas sama Novi
.. KMnya Novi lagi..”
Dina : “R? hmm.. R.. Radit??”
Via : “Ssst… Diem ya..”
Tanpa mereka sadari ternyata Nia yang
baru saja datang tidak sengaja mendengar omongan tadi..
Nia : “ekhem assalammu’alaikumm…”
Via, Novi, Dina :
“waalaikum salam..”
Via : “hah? Nia?”
Nia : “iya maaf tadi aku gak sengaja
denger omongan kalian..”
Via : “Yasudahlah gak apa-apa..”
Nia : “oh jadi benar itu Vi?”
Via : “iya.. baru tadi malam dia
nembak aku..”
Nia, Dina : “ciyee..”
Dina : “jangan terlalu diambil hati Vi,
nanti ujung-ujungnya sakit loh..”
Via : “apaan sih Din baru juga jadian
udah mikirin sakit hati.”
Dina : “yah aku sih Cuma bilangin doang ya..
setelah itu terserah kamu lah”
Novi : “ehm.. kapan ngerjainnya ini?”
Baru saja mereka mulai mengerjakan
PR, terdengar suara motor berhenti di depan rumah Novi..
Novi : “eh siapa itu?”
Nada : “Mikum,..”
Novi, Dina, Via, Nia :
“Wa’alaikum salam..”
Nia : “eh Nada.. “
Via : “lama amaat datangnya Nad”
Nada : “Sorry,, tadi macet…”
Dina : “macet dimana?”
Nada : “biasa di WARBONG”
Dina : “ayo ah lanjuut ngerjainnya…”
Di tengah seriusnya mengerjakan PR ,
Via asik dengan HPnya yang setiap 1 menit sekali bunyi...
Dina : “Nov, si Via dari tadi sibuk
banget sama HPnya..” (bisiknya ke Novi)
Novi : “iya Din biasa lah.. si Radit.. hahaha”
(balas Novi)
Dina : “ekhem.. yang asik sendiri sama
HPnya jadi lupa tuh sama PR yang masih kosong
melompong..” (meledek Via)
Merasa tersindir Via pun langsung
melihat bukunya yang masih kosong itu..
Via : “eh. Eh.. maaf ya.. jadi asik
sendiri..”
Nia : “di maklumin Vi.. hahaa”
Nada : “ciyee Viaa.. sama siapa sih ?”
Nia : “kasih tau gak ya??” (sambil
melanjutkan menulis)
Nada : “Pelit nih..”
Novi : “Radit.. tau gak?”
Nada : “hah? Radit? Serius?”
Dina : “iya kali.. Tanya aja sama Vianya langsung”
Nada : “bener vi?”
Via : “iya..”
Nada : “ciyeee..”
Nia : “heuh akhirnya selesai juga
PRnya..”
Dina : “sama aku juga udah nih..”
Via : “hah udah? Aku belum nih..”
Nada : “lagian sih asik smsan sama Radit
terus dari tadi..”
Novi : “yes.. aku juga udah selesai..”
Nia : “hayolo Via.. belum selesai..”
Via : “yaudah ah lagian Nada juga
belum selesai.. nanti kerjain di rumah aja”
Dina : “udah ah pulang yuk Vi..”
Via : “ntar aja ah..”
Dina : “yaudah aku tinggal nih ya..”
Via : “iya iya aku ikut pulang..”
Nia : “aku juga pulang deh..”
Nada : “sama deh aku juga..”
Dina : “Nov, makasih ya.. kita pamit
pulang ya.. assalammu’alaikumm…”
Novi : “iya sama-sama.. Wa’alaikum
salam.. Hati-hati ya..”
Nada : “daahh Novi.. sampai ketemu besok
senin..”
Novi : “iya.. daahh”
Nia : “yasudah aku pamit ya Nov..”
Novi : “yaa.. hati-hati ya..”
Nia : “okedeh..”
Keadaan senin pagi di
sekolah
Melihat Via yang sejak
sehabis upacara berbeda dengan biasanya..
Novi yang merasakan hal
itu pun langsung bertanya kepada Via..
Novi : “Vi kamu kenapa?” (duduk di sebelah
Via)
Via : “aku putus sama Radit” (menundukkan
kepala)
Novi : “lho ko bisa? Baru juga satu hari”
Via : “iya .. baru juga satu hari..
kamu tahu kan aku lagi senang-senangnya sama dia.. coba aja bayangin baru juga kemaren malam kita jadian masa
besoknya putus.. gimana gak nyesek coba..”
Novi : “sabar Vi..” (menepuk pundak Via)
Dina, Nia dan Nada yang sedari tadi
memperhatikan Via dan Novi mulai berjalan menghampiri mereka berdua..
Nada : “ada apa ?” (nanya ke Novi)
Novi : “hmm..” (mengangkat bahu)
Nia : “jangan-jangan…”
Nada : “jangan-jangan apa?”
Nia : “em. Gak, gak ada. Hehe”
Dina : “Vi, kamu kenapa?” (melihat kearah
muka Via yang menunduk)
Via : “kamu benar Din, seharusnya aku
dengerin kata kamu..”
Dina : “udah aku duga yasudah lah”
Nia : “tuh kan benar.. putus gara-gara
apa?”
Via : “dia ketahuan sama kakaknya
kalau punya pacar.. jadi..”
Nada : “jadi ya putus gitu..”
Nia : “sudah lah kita gak usah mikirin
pacar atau apalah itu yang mengganggu..”
Dina : “iya betul.. tenang Vi.. masih
punya kita ini.”
Via : “makasih ya...”
Dina, Nada, Nia, Novi : “iya
sama-sama..”(menjawab serentak)
Kringg…..Kriiingg…Kriinnnggg….. Bel
berbunyi tanda pelajaran telah dimulai… dan mereka semua duduk ke tempat
masing-masing dengan serius mengikuti pelajaran…
0 komentar on "Naskah Drama"
Posting Komentar